Syarat Diterimanya Suatu Amalan
Oleh : Fariz Alfian, S.T إِنَّ الْحَمْدَ لِلهِ نَحْمَدُهُ ونَسْتَعِينُهُ ونَسْتَغْفِرُهُ، ونَعُوذُ بِاللهِ مِنْ شُرُورِ أَنْفُسِنَا ومِنْ سَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا، مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلَا مُضِلَّ لَهُ، ومَنْ يُضْلِلْ فَلَا هَادِيَ لَهُ، وأَشْهَدُ أَن لَّا إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ، وأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ، اللهم صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ أَجْمَعِيْنَ. قَالَ اللهُ تَعَالَى:يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُواْ ٱتَّقُواْ ٱللَّهَ حَقَّ تُقَاتِهِۦ وَلَا تَمُوتُنَّ إِلَّا وَأَنتُم مُّسۡلِمُونَ. أَمَّا بَعْدُ: Saudaraku kaum muslimin yang dirahmati Allah. Sebagai muslim yang taat, tentunya kita akan bersemangat dalam memperbanyak ibadah dan amal shaleh kita dalam rangka mencapai keridhoan Allah. Baik itu ibadah mahdoh (ibadah khusus) ataupun ibadah Ghairu mahdah (ibadah umum). Namun demikian, penting untuk kita ingat bahwasannya peribadatan-peribadatan yang kita lakukan, atau amalan yang kita lakukan tersebut tentunya harus memenuhi persyaratan. Mengapa perlu memenuhi persyaratan? Tentunya agar ibadah yang kita lakukan tersebut agar dapat diterima oleh Allah. Lantas, dalam peribadatan kita sering kali memikirkan 2 hal, apakah amal yang banyak ataukah amal yang diterima yang akan kita kerjakan?
Syarat Diterimanya Suatu Amalan Read More »